Pages


Sabtu, 30 Januari 2016

Pria Asal Karanganyar yang Karyanya Dipakai NASA

Spoiler for cek repost:








Quote:
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) memberikan penghargaan Bacharuddin Jusuf Habibie Technology Award (BJHTA) 2015 lalu pada ahli tomografi Tanah Air Dr Warsito Purwo Taruno MEng.
Penghargaan tersebut diberikan kepada Dr Warsito atas karyanya pada pengembangan "Electrical Capacitance Volume Tomography" (ECVT) yang banyak digunakan untuk pengobatan para penderita kanker.
"Penghargaan ini diberikan kepada anak bangsa yang berhasil menciptakan karya-karya yang berjasa bagi mayarakat banyak," ujar Kepala BPPT Dr Ir Unggul Priyanto MSc.


"Banyak lembaga dunia telah menggunakan ECVT untuk pengembangan lebih lanjut seperti NASA, Kyoto University, Ohio State University dan lainnya. Teknologi ini digunakan untuk memindai tabung gas, pendeteksian aktivitas dan disfungsi otak, hingga pemindaian kanker payudara," jelas Unggul.

ECVT merupakan pemindai berbasis medan listrik statis yang telah diaplikasikan secara luas di dunia industri dan medis.
ECVT mempunyai konsep yang berbeda dengan tomografi konvensional seperti CT-Scan dan MRI.

Tomografi konvensional menggunakan prinsip pemindaian tertutup (obyek harus diletakkan di ruang tertutup dikelilingi oleh sensor-sensor pemindai), sementara ECVT menggunakan konsep pemindaian terbuka yang berarti objek tidak harus diletakkan di ruang tertutup dan bisa diletakkan dimana saja tanpa harus dikelilingi sensor.
ECVT juga dapat digunakan dalam bidang proses kimia yaitu teknologi piranti lunak untuk komputasi aliran fluida di dalam reaktor kimia.
Dr. Warsito Purwo Taruno MEng bersama salah satu alat temuannya. (ristek.go.id)

"Dalam aplikasi di dunia medis, ECVT memberikan alternatif sistem pemindaian dengan biaya murah, bebas radiasi, deteksi seketika atas kelainan fisiologis dalam payudara, epilepsi, Alzheimer, dan disfungsi otak lainnya," kata Warsito.

Warsito menjelaskan teknologi yang dikembangkan dengan memanfaatkan sumber gelombang yang dianggap tidak berguna atau pinggir. Setelah diamati, gelombang pinggir tersebut mengandung informasi yang bermanfaat.
"Gelombang pinggir tersebut tersebar dan banyak."
Hal itu, yang dikembangkan untuk melakukan pemindaian. Turunan dari aplikasi tersebut, dapat dimanfaatkan untuk menghambat sel kanker.

Sel mengandung muatan listrik, sementara gelombang mengandung listrik dan magnet. Jika berinteraksi maka membuat sel bermutasi.
"Sel kanker membelah dengan sangat cepat. Proses pembelahan tersebut dihambat dengan medan listrik, kalau membelah tidak sempurna maka sel tersebut akan bunuh diri," terang Warsito.
Sekitar 78 persen penderita kanker yang menggunakan alat ciptaan Warsito terbukti bisa bertahan hidup lebih lama. Hal itu berbeda dengan pengobatan medis, yang sangat kecil harapan hidupnya terutama pada kanker stadium lanjut.

Warsito lahir di Karanganyar pada 15 Mei 1967 dan menjadi peserta program beasiswa Habibie Overseas Fellowship pada 1987. Warsito menyelesaikan studi sarjana dan magister pada jurusan teknik kimia di Shizuoka University dan doktor pada jurusan teknik elektro di universitas yang sama.
Sejumlah penghargaan diraihnya mulai dari luar negeri dan dalam negeri. Warsito saat ini juga menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ilmuwan dan Teknologi Indonesia (MITI).






salut
Quote:Original Posted By ciberang
Wah gan TeeS pas bgt bikin thread eneh. ane kenal deket gan dgn pak.warsito ini. karya doi banyak gan, dari alat tes isi kandungan perut bumi, USG 4Dimensi dng hrg murah dr alat2 komputer desktop, jaket anti kanker, dll dah. dan doi sempet nyari investor bwt rumah sakit dan tdk untuk komersil. ya tapi byk ganjalannya gan, IDI ga setuju, jika penemuan2 pak.warsito ini akan mengancam pendapatan dokter. alasan cekal aja byk, sampe tdk layak uji. pdhl sdh byk negara lain pakai alat doi.
biasa negara ini klo ada yg bikin hilang pendapatannya bakal di cekal habis.
ya mudah2an Indonesia mjd lebih baik dimasa depan.



Quote:Original Posted By Arcade Fire
Kok engga ngepost di BP Gan?



bukan nya tidak mau di sf10 / bp gan . kita ada aturan sumber nya gan . sayang kalo di delet kan . itu alasannya knp ane post disini .. boleh jalan2 ke sf10 gan dan dibaca aturan nya
Wah hebat juga ya gan...





yg bikin tv rakitan kmarin,orang kranganyar juga kan?
wow makin banyak anak bangsa bikin bangga
Keren banget

Harapan baru buat para penderita kanker nih
Mantab nih


Mejeng ditrit calon HT
keren , buat bangsa ini bangga nak
Dipakai oleh luar negeri, didalam negeri gk dipakai gan ?

Sangat menginspirasi....

ditunggu penemu² selanjutnya
yang ini baru ngga hoax
inspiratif mantabh dah
keren pisan gan
tapi beritanya gak masuk tv
gelar tenda di trid calon HT..
Bisa menjadi inspirasi buat anak-anak bangsa.
Selalalu berkarya di nusa dan bangsa.
Go Indonesia Go
semoga jadi sumber inspirasi
Ini warsito yg kmaren bukan? Yg risetnya distop depkes?
Quote:Original Posted By Agaz15
Dipakai oleh luar negeri, didalam negeri gk dipakai gan ?



didalam negeri malah diboikot,,,,
mantap
kereeeen
s:
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar