Pages


Rabu, 27 April 2016

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Sebanyak kurang lebih 20 mahasiswa kedokteran menjalani tiga ujian di Kurashiki Central Hospital. Mereka diuji untuk mengetahui siapa saja yang layak melanjutkan program magang di salah satu rumah sakit bedah terbaik di Jepang ini. Para mahasiswa diberi waktu 15 menit untuk menyelesaikan setiap ujian.

Spoiler for :
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Kita semua tahu, untuk menjadi dokter bedah tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Dan rumah sakit di Jepang ini sepertinya semakin menyulitkan calon – calon dokter bedah di Negeri Sakura tersebut.

Spoiler for :
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Bagaimana tidak ? Alih – alih menggunakan metode ujian standar yang biasa dijalani para calon dokter bedah, Kurashiki Central Hospital memberikan ujian – ujian seperti ini !

Membuat origami dari kertas yang sangat kecil
Spoiler for :

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Test yang pertama, para mahasiswa magang tersebut harus membuat origami berbentuk burung dari kertas yang berukuran sangat kecil, yakni 1,5 cm persegi yang kira – kira sebesar kuku kelingking anak kecil. Aduh, membuat origami dari kertas yang besar saja tak jarang membuat kita kewalahan ya, apalagi ini yang hanya menggunakan kertas dengan ukuran yang kecil sekali.

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Tak pelak, para mahasiswa tidak bisa seenaknya sendiri melipat kertas kecil tersebut menggunakan tangan kosong. Mereka diharuskan menggunakan pinset, pisau bedah, dan alat – alat kedokteran bedah lainnya guna melipat kertas hingga menghasilkan origami berbentuk burung yang telah ditentukan oleh pihak Kurashiki Central Hospital. Dan ingat, puluhan mahasiswa magang yang menjalani test ini hanya diberi waktu 15 menit. Dalam tempo singkat tersebut, mereka harus bisa membuat origami sebanyak – banyaknya dan serapi – rapinya.

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Memasang kembali anggota tubuh dari serangga kecil yang telah diawetkan
Spoiler for :


Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Pada ujian yang kedua, para mahasiswa magang di Kurashiki Central Hospital diberikan serangga mati yang telah diawetkan dan anggota tubuhnya dicerai berai. Tugas mereka adalah memasang kembali anggota tubuh serangga kecil yang telah diawetkan tersebut. Serangga kecil ini berukuran kurang lebih 35 mm, dan anggota tubuhnya dipisah – pisah menjadi 13 bagian yang berbeda – beda.

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Para mahasiswa magang calon dokter bedah tersebut harus merekonstruksi ulang badan serangga kecil dengan tidak boleh merusak 13 bagian tubuh yang tentu berukuran lebih kecil lagi.


Membuat miniatur sushi dari sebulir nasi
Spoiler for :


Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Akhirnya para mahasiswa kedokteran bedah yang sedang menjalani ujian guna menentukan siapa yang layak melanjutkan program magang di salah satu rumah sakit bedah terbaik ini sampai pada test terakhir. Ujian terakhir ini adalah membuat miniatur sushi dari satu bulir nasi.

Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

Dari satu bulir nasi yang berukuran kurang lebih sekitar 5 mm dan juga dengan bahan tradisional lain, para mahasiswa kedokteran harus membuat sushi sekecil dan serapi – rapinya. Mereka hanya memiliki waktu 15 menit untuk menyelesaikan ujian ini.


Spoiler for awalnya mereka gak paham sama maksud dari test ini:
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Spoiler for kemudian mulai sadar:
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Ketiga test atau ujian – ujian tersebut di atas mungkin terdengar aneh untuk sebuah rumah sakit bedah terbaik di Jepang. Tapi pihak rumah sakit memilih jenis ujian ini karena untuk menyelesaikan setiap test, para mahasiswa kedokteran harus berkonsentrasi penuh, koordinasi tangan harus bagus dan tidak boleh gemetaran. Hal – hal tersebut bisa menjadi dasar kesuksesan operasi bedah. Ditambah lagi, dengan waktu yang singkat, membuat para juri bisa menilai mahasiswa mana yang bisa bekerja di bawah tekanan dan tetap tenang tanpa merasa panik. Tapi tentu saja test untuk bisa menjadi dokter bedah yang baik tidak hanya ketiga hal di atas, tapi ada rangkaian test panjang, baik tertulis maupun ujian praktek. Sebab dengan melipat kertas origami dan membuat sushi saja belum cukup untuk menjadi dokter bedah.

Spoiler for juaranya:
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


Spoiler for tujuan yang mulia:
Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !


SUMBER

Ntapz ,harus konsentrasi tuh bray Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !
wah
waduh serba mini bray, mantep biar teliti
buset, jepang emang keren dah
hmmm no coment
Salut sama JEPANG
Quote:Original Posted By wahyusee
Ntapz ,harus konsentrasi tuh bray Wow ! Ujian Bagi Calon Dokter Bedah di Jepang Ternyata Seperti Ini !

yak betul

Quote:Original Posted By mbewehkill666
waduh serba mini bray, mantep biar teliti

iya biar nanti pas jadi dokter bedah gak salah potong

Quote:Original Posted By cimakcimik
hmmm no coment

comment lah gan

gila kecil banget gitu
buset tes nya
dokter jepang emang keren
tapi lebih keren dokter lokal
wah kreatif dan inovatif gan. teori aja ga cukup, praktek emang lebih penting
sadis, ternyata ada makna yang tersembunyi dibalik tes tersebut
ujiannya bikin kesel wkwk...
biar keliatan, mana yang bisa jadi dokter beneran mana yang cuma gaya2an ajah kali yaa...
ribet amir yah gan
Wah Emang bener bener deh jepang.
kalo tangan ane uda tremor tuh gan bikin lipetan sekecil itu
pantes cekatan dan teliti
harusnya diterapkan juga di indo nih gan
Via: Kaskus.co.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar